
"...kuhancurkan tulang-tulangku, tetapi aku tidak membuangnya sampai aku mendengar suara cinta memanggilku dan melihat jiwaku siap untuk berpetualang"
PENJARAH TUAKU
Wahai RI…..
Kau adalah penjarah tuaku…………..
Dahulu aku mencintai kamu….
Namun sekarang aku sangat benci padamu
Kau rampas harta kekayaanku
Memperkosa ibu pertiwiku
Meniduri anak-anak perempuanku
Membunuh anak-anak lelakiku
Bukit belentaraku kau gundulkan
Gunung-gunungku kau jadikan tulang-belulang
Siksaanmu aku hadapi tanpa pamrih
Penuh dengan bercucuran darah dan tangisan air mata
Suatu saat kekuatanmu akan ku hancurkan
Denyut jantungmu akan ku potong
Setelah aku berhasil
Aku berpesan padamu
Selamat jalan penjarah tuaku
Aku tidak akan mencintaimu lagi
By. Mr. Tigma
0 komentar:
Posting Komentar
silahkan komentar kawan-kawan...
karena saya ingin ada komen tentang puisi yang aq posting....